Tolong! Bantu Pasien Kanker Dhuafa Tak Mampu Berobat

09 January 2024

Semakin Sakit Tak Tertahan Ya Allah….

Kondisi ekonomi yang sulit membuat penderitaan dan rasa sakit mereka semakin terasa perih dan menyakitkan. Pasalnya, gizi yg tak terpenuhi, tak mampu berobat,  hingga cek kesehatan secara rutin. Setiap tahunnya jutaan orang meregang nyawa akibat kanker, hal itu tentu menjadi bukti betapa mengerikannya penyakit ini. 

 

 

Namun, rezeki, kesehatan, bahkan maut setiap orang tentunya sudah memiliki takdir masing masing. Seperti Nek Rogayah, Nek Midah, Adik Yunengsih, dan Adik Herzi. Keempat wanita hebat ini harus memiliki takdir menderita kanker yang menggerogoti tubuh mereka. Belum lagi, keempat wanita ini hidup dengan kondisi ekonomi seadanya tanpa ada kemewahan sedikitpun. Membuat kondisi dan rasa sakit mereka semakin parah.

 

Nek Rogayah, merupakan salah satu wanita hebat yang harus mengidap penyakit kanker rahim. Di usianya yang sudah senja, Nek Rogayah hanya bisa berbaring dikasur sambil menahan rasa sakit. Saat makan pun, Nek Rogayah akan merasakan kesakitan di bagian rahim dan tak jarang membuat beliau meringis kesakitan. Obat yang bisa membuat beliau meredakan rasa sakit, seringkali tak terbeli karena harganya yang terlalu mahal. 

 

Rasa sakit tak tertahan juga dirasakan oleh Nek Midah, beliau menderita kanker otak dan kanker usus. Sang suami yang setiap hari mencari nafkah hanya bisa bekerja serabutan karena usianya pun sudah tak muda lagi. Penghasilan harian yang rata-rata hanya Rp 30.000 tentunya hanya cukup untuk makan kedua pasangan lansia ini. Nek Midah pernah melakukan operasi pada tahun 2022 lalu, namun hanya sekali saja. Dan tak pernah rawat jalan karena biaya untuk 1 kali kontrol sebesar Rp 500.000.

 

Tak hanya lansia, kanker nyatanya bisa menyerang anak-anak juga. Kak Yunengsih juga harus merasakan penyakit mematikan itu. Wajah cantik itu, kini berubah menjadi luka yang menyakitkan karena menderita kanker kulit di wajahnya. Ia tinggal sendiri tanpa keluarga di rumah singgah yang ia tinggali. Sudah 7 kali operasi dari 15 jadwal operasi yang harus ia lalui. Operasi per 3 bulan sekali terkadang membuat rumah singgah terhalang biaya. 



Disisi lain, Adik Herzi Zakila yang juga merasakan pedihnya penyakit kanker kulit. Penyakit yang dihadapi 2 bulan ini, membuatnya tak bisa bersekolah bahkan untuk keluar rumah. Pekerjaan kedua orang tuanya hanya sebagai buruh kebun dengan penghasilan tak seberapa. Herzi hanya bisa berbaring sambil terus berdoa akan kesembuhannya, sambil berjuang melawan rasa sakit. 

 

Butuh dukungan #TemanPeduli, untuk puluhan saudara dhuafa pengidap kanker dan sakit para untuk terus kuat melawan dan sembuh dari penyakit, yang membutuhkan biaya pengobatan dan dukungan. Yuk kuatkan mereka bertahan melalui cara:

 

1. Klik “DONASI SEKARANG” 

2. Masukkan nominal donasi 

3. Pilih Metode Pembayaran dan Lakukan Transfer

4. Dapatkan laporan donasi melalui email/ halaman galang dana ini.

Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 291.323

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


kami doakan teman peduli dan keluarga terkasih dalam keadaan sehat bahagia dan dipenuhi keberkahan selalu. Aamiin yarobbal'alamiin. 

Terimakasih tak bosan juga kami ucapkan untuk teman peduli yang senantiasa mendukung berbagai program kemanusiaan bersama ASAR Humanity, membantu banyak penerima manfaat mendapatkan pelayanan kesehatan. 

Alhamdulillah kembali ASAR Humanity menyalurkan bantuan amanah para donatur yang dikemas dalam program layanan kesehatan untuk para dhuafa yang membutuhkan bantuan operasional medis. Program ASAR Health Care bertujuan meringankan serta membantu para saudara dhuafa yang kesulitan dalam mendapatkan pengobatan medis. 

Terimakasih, teman peduli.
Salam,

Laznas ASAR Humanity

Pencairan Donasi

Rp. 291.323

Bank Account: 722****099
Bank Account Name: Asar Humanity

Dana terkumpul

Rp 312.000

dari target Rp 20.000.000

 
  • 2
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
ASAR Humanity
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

Tolong! Bantu Pasien Kanker Dhuafa Tak Mampu Berobat

Sosial
Dana terkumpul

Rp 312.000

 
Target: Rp Rp 20.000.000
  • 2
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
09 January 2024

Semakin Sakit Tak Tertahan Ya Allah….

Kondisi ekonomi yang sulit membuat penderitaan dan rasa sakit mereka semakin terasa perih dan menyakitkan. Pasalnya, gizi yg tak terpenuhi, tak mampu berobat,  hingga cek kesehatan secara rutin. Setiap tahunnya jutaan orang meregang nyawa akibat kanker, hal itu tentu menjadi bukti betapa mengerikannya penyakit ini. 

 

 

Namun, rezeki, kesehatan, bahkan maut setiap orang tentunya sudah memiliki takdir masing masing. Seperti Nek Rogayah, Nek Midah, Adik Yunengsih, dan Adik Herzi. Keempat wanita hebat ini harus memiliki takdir menderita kanker yang menggerogoti tubuh mereka. Belum lagi, keempat wanita ini hidup dengan kondisi ekonomi seadanya tanpa ada kemewahan sedikitpun. Membuat kondisi dan rasa sakit mereka semakin parah.

 

Nek Rogayah, merupakan salah satu wanita hebat yang harus mengidap penyakit kanker rahim. Di usianya yang sudah senja, Nek Rogayah hanya bisa berbaring dikasur sambil menahan rasa sakit. Saat makan pun, Nek Rogayah akan merasakan kesakitan di bagian rahim dan tak jarang membuat beliau meringis kesakitan. Obat yang bisa membuat beliau meredakan rasa sakit, seringkali tak terbeli karena harganya yang terlalu mahal. 

 

Rasa sakit tak tertahan juga dirasakan oleh Nek Midah, beliau menderita kanker otak dan kanker usus. Sang suami yang setiap hari mencari nafkah hanya bisa bekerja serabutan karena usianya pun sudah tak muda lagi. Penghasilan harian yang rata-rata hanya Rp 30.000 tentunya hanya cukup untuk makan kedua pasangan lansia ini. Nek Midah pernah melakukan operasi pada tahun 2022 lalu, namun hanya sekali saja. Dan tak pernah rawat jalan karena biaya untuk 1 kali kontrol sebesar Rp 500.000.

 

Tak hanya lansia, kanker nyatanya bisa menyerang anak-anak juga. Kak Yunengsih juga harus merasakan penyakit mematikan itu. Wajah cantik itu, kini berubah menjadi luka yang menyakitkan karena menderita kanker kulit di wajahnya. Ia tinggal sendiri tanpa keluarga di rumah singgah yang ia tinggali. Sudah 7 kali operasi dari 15 jadwal operasi yang harus ia lalui. Operasi per 3 bulan sekali terkadang membuat rumah singgah terhalang biaya. 



Disisi lain, Adik Herzi Zakila yang juga merasakan pedihnya penyakit kanker kulit. Penyakit yang dihadapi 2 bulan ini, membuatnya tak bisa bersekolah bahkan untuk keluar rumah. Pekerjaan kedua orang tuanya hanya sebagai buruh kebun dengan penghasilan tak seberapa. Herzi hanya bisa berbaring sambil terus berdoa akan kesembuhannya, sambil berjuang melawan rasa sakit. 

 

Butuh dukungan #TemanPeduli, untuk puluhan saudara dhuafa pengidap kanker dan sakit para untuk terus kuat melawan dan sembuh dari penyakit, yang membutuhkan biaya pengobatan dan dukungan. Yuk kuatkan mereka bertahan melalui cara:

 

1. Klik “DONASI SEKARANG” 

2. Masukkan nominal donasi 

3. Pilih Metode Pembayaran dan Lakukan Transfer

4. Dapatkan laporan donasi melalui email/ halaman galang dana ini.


Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 291.323


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


kami doakan teman peduli dan keluarga terkasih dalam keadaan sehat bahagia dan dipenuhi keberkahan selalu. Aamiin yarobbal'alamiin. 

Terimakasih tak bosan juga kami ucapkan untuk teman peduli yang senantiasa mendukung berbagai program kemanusiaan bersama ASAR Humanity, membantu banyak penerima manfaat mendapatkan pelayanan kesehatan. 

Alhamdulillah kembali ASAR Humanity menyalurkan bantuan amanah para donatur yang dikemas dalam program layanan kesehatan untuk para dhuafa yang membutuhkan bantuan operasional medis. Program ASAR Health Care bertujuan meringankan serta membantu para saudara dhuafa yang kesulitan dalam mendapatkan pengobatan medis. 

Terimakasih, teman peduli.
Salam,

Laznas ASAR Humanity

Pencairan Donasi

Rp. 291.323

Bank Account: 722****099
Bank Account Name: Asar Humanity


Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu:
@toastr_render