Musa adalah gambaran seorang Kakak yang akan melakukan apapun demi adik tercintanya, Anah. Siti Nurjanah atau yang biasa dipanggil Anah adalah adik Musa satu-satunya. Sejak bayi, Anah sudah mengalami retardasi mental sehingga harus menghabiskan kesehariannya di tempat tidur.

Ketika lahir Anah seperti bayi-bayi pada umumnya, normal  dan sehat. Namun saat usia Anah menginjak bulan ke 8, ia mengalami kejang (step) karena suhu badan yang sangat tinggi. Karena orangtua Anah tidak memiliki biaya dan perekonomian keluarga yang memang rendah, Anah tidak bisa dibawa kerumah sakit dan mendapatkan perawatan yang seharusnya sehingga yang bisa dilakukan keluarga Anah pada saat itu hanyaa mengompresnya menggunakan air dingin untuk mengurangi suhu panas tubbuh Anah.

Tapi usaha tersebut tidak membuahkan hasil. Kondisi Anah tidak berubah justru semakin memburuk. Anah menjadi lumpuh dan hanya bisa terbaring sampai sekarang yang usianya sudah menginjak 30 tahun. Dan Musa adalah satu-satunya keluarga yang Anah miliki, yang dengan setia membantu Anah untuk makan, minum, mandi sampai kebutuhan Anah untuk ke toilet.

Sebelum Anah diurus sepenuhnya oleh Musa, ada sang ibu yang merawat Anah dengan penuh kasih sayang. Tapi beberapa minggu lalu sang ibu berpulang akibat sakit kepala yang dideritanya. Tidak lagi bisa memberikan kasih sayang kepada Anah yang terus saja memanggilnya dan menjadi histeris jika suhu tubuhnya sedang tinggi dan menganggap bahwa sang ibu sedang pergi keluar rumah.

Kini tinggal Musa satu-satunya yang Anah milliki. Namun Musa pun memiliki kekhawatiran atas masa depan Anah. Terlebih jika dirinya sudah tidak ada. Siapa yang akan mengurus Anah, membantu memenuhi kebutuhan Anah sehari-hari karena Musa pun kini hanya bekerja serabutan ditengah kegiatannya mengurus Anah yang mana hasilnya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

Teman Baik, mari bantu Musa untuk untuk merawat adiknya. Memberikan pengobatan yang terbaik untuk Anah demi mengurangi kekhawatiran Musa terhadap masa depan Anah.