Dia adalah Riskia anak berumur 4 tahun yang menderita penyakit di mata yang sudah dialaminya sejak 2 bulan yang lalu dan harus merasakan sakit selama itu. Awal mulanya sejak Riskia bangun tidur ada benjolan sedikit di bagian mata sebelah kanannya sebesar jerawat anak muda, akan tetapi hari demi hari benjolan itu semakin membesar hingga sampai saat ini.

Sehingga ibu dan ayahnya membawanya ke puskesmas terdekat, namun dengan keterbatasan alat dan tenaga medis puskesmas pun merujuk nya ke rsud terdekat agar ditindak lebih lanjut. Di RSUD pun kewalahan karena minim dokter spesialis mata, sehingga ia harus dirujuk ke Rumah Sakit Mata Cicendo, agar bisa terdeteksi apa penyebab dan diagnosis penyakit tersebut. Setelah diperiksa di Rumah Sakit Mata Cicendo Riskia pun didiagnosa oleh dokter di Rumah Sakit Mata Cicendo mengidap penyakit (other benign neoplasms of connective and other soft tissue).

Melihat anaknya menderita penyakit tersebut sang ayah pun harus bekerja semakin giat karena harus membiayai sang anak yang harus bolak-balik ke rumah sakit yang ada di Bandung, karena harus diperiksa oleh dokter.

Sang ayah yang hanya seorang kuli di jalan tol yang berpenghasilan hanya 50 ribu sehari, jangankan untuk membiayai biaya ke rumah sakit untuk biaya sehari hari saja keluarga ini alami kesulitan.