"Dan mereka bertanya kepadamu mengenai anak-anak yatim. Katakanlah, "Memperbaiki keadaan anak-anak yatim itu amat baik bagimu." (QS: Al-Baqarah: 220)

Di hadits lain, Rasulullah ﷺ bersabda bahwa kedudukannya dengan siapapun yang menanggung kehidupan anak yatim di surga kelak sangatlah dekat, bahkan beliau mengisyaratkan kedekatan tersebut dengan jari telunjuk dan jari tengah yang beliau sedikit renggangkan. Di masa pandemi kemarin, jumlah anak yatim di Indonesia diperkirakan melonjak naik, mengingat angka kematian dari wabah ini belum juga menurun. Yang dikhawatirkan adalah apakah kehidupan anak-anak yatim ini akan diperhatikan dan mereka mendapat kehidupan yang lebih baik lagi kedepannya? Tak ada yang bisa memastikan. Belum lagi adanya ancaman Indonesia yang masuk dalam pusaran gelombang angka kemiskinan yang terjadi akibat pandemi. Hal ini semakin mengkhawatirkan, mengingat akan semakin banyak jumlah warga miskin di Indonesia. (Data dari https://katadata.co.id/telaah/2020/05/06/indonesia-dalam-pusaran-gelombang-angka-kemiskinan-dunia) Lalu, siapa yang akan memperhatikan anak-anak yatim jika bukan kita?

Sahabat, mari tempatkan diri kita agar bisa bertetangga dengan Rasulullah di surga kelak, dan mudahkan kehidupan anak-anak yatim di Indonesia dengan sedekah pangan terbaik yang bisa kita berikan.

Inysaallah, ini akan jadi ikhtiar hebat kita untuk memperbaiki keadaan anak-anak yatim di negeri ini, aamiin.