GAWAT! Annasya Harus Segera Pemeriksaan Genetik

27 September 2023

Duh miris, baru usia 2 tahun tapi sudah banyak sayatan di perutnya. Annasya sudah jalani 3 kali operasi karena sakit gerd! Sekarang Annasya butuh biaya untuk cek kromosom.

Saat lahir Annasya tidak menangis dan nafasnya sesak karena sudah menelan air ketuban lalu langsung masuk ke ruang NICU selama 1 minggu. Sepulangnya dari rawat, Annasya tidak mau minum ASI, kondisinya lemas, demam dan menangis sepanjang hari.

Dibawa ke dokter spesialis anak dan sudah melakukan cek darah dan hasilnya normal namun berat badannya selalu turun. Saat usia 6 bulan setiap makan dan minum susu selalu muntah hingga harus makan dan minum susu melalui selang NGT.

Usia 1 tahun Annasya dirujuk ke RSCM Jakarta dan langsung masuk IGD lalu menjalani pemeriksaan endoskopi ternyata ada luka di lambungnya. Annasya pun harus menjalani terapi obat selama 3 bulan.

Kondisi Annasya benar-benar sangat menyayat hati ibunya. Annasya benar-benar tidak bisa makan dan minum susu seperti anak-anak lainnya. Setelah menjalani 3 kali operasi, muntah-muntah yang dialami Annasya belum juga sembuh. Dokter menyarankan untuk cek kromosom dan pemeriksaan genetik lainnya.

Dokter bilang pemeriksaan itu harus dilakukan segera, jika tidak nyawa Annasya terancam. Lalu ibu Annasya harus cari biaya pemeriksaan itu kemana? Ayah Annasya pergi dan tidak ada kabar sampai saat ini. Untuk makan ibu dan Anasya seringkali dibantu oleh orang-orang baik yang melihat mereka dengan iba.

“sempat ada pikiran untuk tidak melanjutkan pengobatan Annasya, sampai saya stress. Namun tidak mau hidup anak saya berakhir hanya karena saya yang putus asa dan menyerah”

Berangkat ke Jakarta saja berbekal uang dan biaya transport dari iuran warga di tempat tinggalnya takni Natuna, Kepulauan Riau. Tidak ada barang yang bisa mereka jual untuk pengobatan. Sementara masih sangat banyak kebutuhan dan biaya yang harus dikeluarkan seperti susu khusus, biaya pemeriksaan dan obat tidak di cover BPJS, dan biaya lainnya.

Yuk, bantu wujudkan harapan ibu Annasya yaitu kesembuhan Annasya dengan cara berdonasi melalui campaign ini.


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 0

dari target Rp 83.533.065

 
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Yayasan Sahabat Ayah Sarah
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

GAWAT! Annasya Harus Segera Pemeriksaan Genetik

Kesehatan
Dana terkumpul

Rp 0

 
Target: Rp Rp 83.533.065
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
27 September 2023

Duh miris, baru usia 2 tahun tapi sudah banyak sayatan di perutnya. Annasya sudah jalani 3 kali operasi karena sakit gerd! Sekarang Annasya butuh biaya untuk cek kromosom.

Saat lahir Annasya tidak menangis dan nafasnya sesak karena sudah menelan air ketuban lalu langsung masuk ke ruang NICU selama 1 minggu. Sepulangnya dari rawat, Annasya tidak mau minum ASI, kondisinya lemas, demam dan menangis sepanjang hari.

Dibawa ke dokter spesialis anak dan sudah melakukan cek darah dan hasilnya normal namun berat badannya selalu turun. Saat usia 6 bulan setiap makan dan minum susu selalu muntah hingga harus makan dan minum susu melalui selang NGT.

Usia 1 tahun Annasya dirujuk ke RSCM Jakarta dan langsung masuk IGD lalu menjalani pemeriksaan endoskopi ternyata ada luka di lambungnya. Annasya pun harus menjalani terapi obat selama 3 bulan.

Kondisi Annasya benar-benar sangat menyayat hati ibunya. Annasya benar-benar tidak bisa makan dan minum susu seperti anak-anak lainnya. Setelah menjalani 3 kali operasi, muntah-muntah yang dialami Annasya belum juga sembuh. Dokter menyarankan untuk cek kromosom dan pemeriksaan genetik lainnya.

Dokter bilang pemeriksaan itu harus dilakukan segera, jika tidak nyawa Annasya terancam. Lalu ibu Annasya harus cari biaya pemeriksaan itu kemana? Ayah Annasya pergi dan tidak ada kabar sampai saat ini. Untuk makan ibu dan Anasya seringkali dibantu oleh orang-orang baik yang melihat mereka dengan iba.

“sempat ada pikiran untuk tidak melanjutkan pengobatan Annasya, sampai saya stress. Namun tidak mau hidup anak saya berakhir hanya karena saya yang putus asa dan menyerah”

Berangkat ke Jakarta saja berbekal uang dan biaya transport dari iuran warga di tempat tinggalnya takni Natuna, Kepulauan Riau. Tidak ada barang yang bisa mereka jual untuk pengobatan. Sementara masih sangat banyak kebutuhan dan biaya yang harus dikeluarkan seperti susu khusus, biaya pemeriksaan dan obat tidak di cover BPJS, dan biaya lainnya.

Yuk, bantu wujudkan harapan ibu Annasya yaitu kesembuhan Annasya dengan cara berdonasi melalui campaign ini.



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu:
@toastr_render