Rp 50.000 • 6 hari yang lalu
Syakia mengidap sakit yang cukup langka, yaitu kekurangan gula. Kata dokter, penyakit ini adalah penyakit seumur hidup yang hanya bisa diobati untuk mengurangi gejala nya saja.
Hingga sampai di umurnya yang ke 3 bulan, Syakia harus terus mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung gula. Dengan banyaknya kadar gula, membuat badan syakia gemuk dan kadang sampai kesulitan bernafas. Hal tersebut tak bisa dihindari karena jika kekurangan gula dan makanan, Syakia akan muntah sampai kejang
Jika tidak terkontrol, maka tubuh syakia akan drop sehingga kejang dan muntah. Setelah pengecekan terakhir kali ke dokter, selain sakit hipoglikemia syakia juga didiagnosis memiliki potensi cerebral palsy. Tapi hal tersebut tak menyurutkan semangat ibu syakia, yang terus dengan kasih sayang dan senyum di depan Syakia dan kakaknya untuk mengurus kedua anaknya tersebut. Kakak syakia yang berumur 2 tahun pun mengidap sakit yang serupa.
Pengobatan kakak syakia juga telah menghabiskan banyak biaya dan membuat orang tuanya menjual banyak barang termasuk motor yang menjadi satu-satunya penunjang untuk bekerja. Hingga saat ini, pengobatan belum bisa syakia terima karena terkendala biaya.Pak Ayi bekerja sebagai seorang buruh lepas di sebuah perusahaan kecil batu bata. Ibu Syakia terpaksa hanya sebagai ibu rumah tangga karena harus mengurus Syakia dan kakaknya penuh waktu.
Syakia dan kakaknya saat ini hanya bisa menunggu di rumah sampai ada keajaiban untuk menolong syakia agar bisa segera ditindak medis sehingga sakit nya tidak akan terlalu parah
Yuk, terus bantu pengobatan Syakia agar pengobatannya tidak terhenti dan bisa tumbuh seperti anak-anak sehat lainnya
dari target Rp 60.000.000
Jadi fundraiser untuk campaign ini
Syakia mengidap sakit yang cukup langka, yaitu kekurangan gula. Kata dokter, penyakit ini adalah penyakit seumur hidup yang hanya bisa diobati untuk mengurangi gejala nya saja.
Hingga sampai di umurnya yang ke 3 bulan, Syakia harus terus mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung gula. Dengan banyaknya kadar gula, membuat badan syakia gemuk dan kadang sampai kesulitan bernafas. Hal tersebut tak bisa dihindari karena jika kekurangan gula dan makanan, Syakia akan muntah sampai kejang
Jika tidak terkontrol, maka tubuh syakia akan drop sehingga kejang dan muntah. Setelah pengecekan terakhir kali ke dokter, selain sakit hipoglikemia syakia juga didiagnosis memiliki potensi cerebral palsy. Tapi hal tersebut tak menyurutkan semangat ibu syakia, yang terus dengan kasih sayang dan senyum di depan Syakia dan kakaknya untuk mengurus kedua anaknya tersebut. Kakak syakia yang berumur 2 tahun pun mengidap sakit yang serupa.
Pengobatan kakak syakia juga telah menghabiskan banyak biaya dan membuat orang tuanya menjual banyak barang termasuk motor yang menjadi satu-satunya penunjang untuk bekerja. Hingga saat ini, pengobatan belum bisa syakia terima karena terkendala biaya.Pak Ayi bekerja sebagai seorang buruh lepas di sebuah perusahaan kecil batu bata. Ibu Syakia terpaksa hanya sebagai ibu rumah tangga karena harus mengurus Syakia dan kakaknya penuh waktu.
Syakia dan kakaknya saat ini hanya bisa menunggu di rumah sampai ada keajaiban untuk menolong syakia agar bisa segera ditindak medis sehingga sakit nya tidak akan terlalu parah
Yuk, terus bantu pengobatan Syakia agar pengobatannya tidak terhenti dan bisa tumbuh seperti anak-anak sehat lainnya
Bagikan tautan ke media sosial