BANTU OPERASI ANJANI UMUR 3 TAHUN MATANYA TERANCAM BUTA

29 July 2022

Bangun tidur lalu membuka mata mungkin adalah kegiatan yang biasa kita lakukan, melihat indahnya dunia dan oran yang kita sayang, namun tidak dengan Anjani yang mata kirinya terkena penyakit Kanker mata harus rela penglihatannya terganggu dan jika tidak segera di operasi terancam buta.

 

Anjani adalah seorang balita yg mengidap penyakit kanker mata kirinya, selama ini Anjani telah menjalani kemoterapi yang ke-4 kali. Perjalanan Anjani untuk berobat sangatlah panjang. Ia harus menempuh waktu 6 jam perjalanan menuju rumah sakit, karena rumahnya terletak di pedalaman Cianjur Selatan.

 

Tepat 10 bln anjani menjalani pengobatan operasi dan kemoterapi sampai dinyatakan sembuh. Akan tetapi takdir berkata lain tiba2 anjani menangis kesakitan sampai2 badannya dia membantingkan badanya ke dinding bilik sampai, ke esokan harinya anjani di bawa lah ke rumah sakit dan dokter menyatakan kanker mata sebelah kiri timbul kembali kankernya, ini di karena kan dalam masa penyembuhan tidak dilanjutkan pengobatan dikarnakan faktor biaya. Anjani butuh segera operasi kembali jika tidak segera dilakukan matanya bisa mengalami kebutaan.

 

Keluarga Anjani sangat memprihatinkan orang tuanya saat ini haya mengandaikan buruh dari orang sebagai pencari rumput dengan upah 25 rb, selama pengobatan orang tuanya meminjam biaya ke kaka, ibu, kaka ipar karna sodara pun sudah tidak ada untuk meminjam kan uang, sampai2 nene nya menjual anak kambing sebesar 1 juta untuk bekal ke rumah sakit. Akhirnya anjani memutuskan pengobatan karna jangan kan untuk berobat untuk makan sehari2 saja cuma mengandalkan upah 25 rb

 

Sejak sakit, anjani sering menangis karena rasa yang tak tertahankan di matanya yang amat perih. Nafsu makan berkurang dan sering rewel di malam hari.

Biaya yang dibutuhkan untuk pengobatan Anjani adalah 150 juta. Kemoterapi dan operasi membutuhkan biaya setidaknya 100 juta rupiah di luar biaya inap, biaya obat, dan kebutuhan lainnya seperti transportasi.

 

Mata Anjani terancam buta tidak segera di operasi, orang tua Anjani sudah berjuang mengeluarkan biaya ketika dilakukan operasi pertama. Untuk operasi ke dua ini sangat memberatkan orangtua Anjani harus dari mana lagi mencari uang untuk biaya operasi anaknya. Penghasilannya pun sekarang hanya di upah 25rb sebagai buruh pencari rumput untuk ternak milik orang lain.

 

Orang tua Anjani berharap banyak orang baik yang mau membantu pengobatan operasi anaknya agar bisa sembuh dan tidak sampai kehilangan mata dan mengalami kebutaan.


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 0

dari target Rp 150.000.000

 
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Yayasan Misykat Cahaya ilahi
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

BANTU OPERASI ANJANI UMUR 3 TAHUN MATANYA TERANCAM BUTA Kesehatan

Dana terkumpul

Rp 0

 
Target: Rp Rp 150.000.000
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
29 July 2022

Bangun tidur lalu membuka mata mungkin adalah kegiatan yang biasa kita lakukan, melihat indahnya dunia dan oran yang kita sayang, namun tidak dengan Anjani yang mata kirinya terkena penyakit Kanker mata harus rela penglihatannya terganggu dan jika tidak segera di operasi terancam buta.

 

Anjani adalah seorang balita yg mengidap penyakit kanker mata kirinya, selama ini Anjani telah menjalani kemoterapi yang ke-4 kali. Perjalanan Anjani untuk berobat sangatlah panjang. Ia harus menempuh waktu 6 jam perjalanan menuju rumah sakit, karena rumahnya terletak di pedalaman Cianjur Selatan.

 

Tepat 10 bln anjani menjalani pengobatan operasi dan kemoterapi sampai dinyatakan sembuh. Akan tetapi takdir berkata lain tiba2 anjani menangis kesakitan sampai2 badannya dia membantingkan badanya ke dinding bilik sampai, ke esokan harinya anjani di bawa lah ke rumah sakit dan dokter menyatakan kanker mata sebelah kiri timbul kembali kankernya, ini di karena kan dalam masa penyembuhan tidak dilanjutkan pengobatan dikarnakan faktor biaya. Anjani butuh segera operasi kembali jika tidak segera dilakukan matanya bisa mengalami kebutaan.

 

Keluarga Anjani sangat memprihatinkan orang tuanya saat ini haya mengandaikan buruh dari orang sebagai pencari rumput dengan upah 25 rb, selama pengobatan orang tuanya meminjam biaya ke kaka, ibu, kaka ipar karna sodara pun sudah tidak ada untuk meminjam kan uang, sampai2 nene nya menjual anak kambing sebesar 1 juta untuk bekal ke rumah sakit. Akhirnya anjani memutuskan pengobatan karna jangan kan untuk berobat untuk makan sehari2 saja cuma mengandalkan upah 25 rb

 

Sejak sakit, anjani sering menangis karena rasa yang tak tertahankan di matanya yang amat perih. Nafsu makan berkurang dan sering rewel di malam hari.

Biaya yang dibutuhkan untuk pengobatan Anjani adalah 150 juta. Kemoterapi dan operasi membutuhkan biaya setidaknya 100 juta rupiah di luar biaya inap, biaya obat, dan kebutuhan lainnya seperti transportasi.

 

Mata Anjani terancam buta tidak segera di operasi, orang tua Anjani sudah berjuang mengeluarkan biaya ketika dilakukan operasi pertama. Untuk operasi ke dua ini sangat memberatkan orangtua Anjani harus dari mana lagi mencari uang untuk biaya operasi anaknya. Penghasilannya pun sekarang hanya di upah 25rb sebagai buruh pencari rumput untuk ternak milik orang lain.

 

Orang tua Anjani berharap banyak orang baik yang mau membantu pengobatan operasi anaknya agar bisa sembuh dan tidak sampai kehilangan mata dan mengalami kebutaan.



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: