Sahabat Peduli. Tahukah Anda bahwa 72,25% Muslim di Indonesia belum bisa membaca Al-Qur’an dengan baik? Angka ini menjadi peringatan bagi kita semua, termasuk di Kabupaten Bogor, dimana masih banyak masyarakat yang buta huruf Al-Qur’an.
Rumah Qur'an Dariola DT Peduli hadir sebagai benteng peradaban Islam, bukan sekadar tempat belajar mengaji, namun juga pusat pembentukan generasi Qur’ani. Di sinilah anak-anak dan masyarakat dibimbing membaca, memahami, serta mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Tak hanya menghafal, mereka juga dibina akhlak dan ibadahnya, membentuk pribadi beriman dan berakhlak mulia.
Pembangunan Rumah Qur’an ini diinisiasi oleh Bunda Astri IVO, yang dengan ikhlas mewakafkan tanah dan menyalurkan donasi pribadi. Semua ini adalah amanah dari almarhum suami beliau, yang semasa hidupnya sangat mendambakan berdirinya Rumah Tahfidz sebagai warisan kebaikan bagi umat. “Pemerintah desa mendukung penuh pembangunan Rumah Tahfidz Al-Qur'an, semoga dapat meningkatkan literasi keislaman masyarakat di sini,” tutur Bapak Sanudim, Ketua RW 01/01 Desa Babakan.
Bersama DT Peduli, kami berikhtiar mewujudkan Rumah Qur'an Dariola agar menjadi cahaya bagi lingkungan sekitar. Namun, kami tidak bisa bergerak sendiri. Dukungan Anda sangat dibutuhkan untuk menuntaskan pembangunan ini dan mengisi rumah tahfidz dengan fasilitas belajar yang layak. Inilah saatnya kita bergandeng tangan untuk melahirkan generasi yang mencintai Al-Qur’an. Setiap huruf yang dibaca dan dihafal para santri, insya Allah, akan mengalirkan pahala tak terputus bagi para donatur.
Mari berinvestasi untuk akhirat! Jadilah bagian dari perjuangan mulia ini. Bersama, kita tegakkan literasi Al-Qur’an dan ciptakan peradaban Islam yang lebih gemilang!
Sahabat Peduli. Tahukah Anda bahwa 72,25% Muslim di Indonesia belum bisa membaca Al-Qur’an dengan baik? Angka ini menjadi peringatan bagi kita semua, termasuk di Kabupaten Bogor, dimana masih banyak masyarakat yang buta huruf Al-Qur’an.
Rumah Qur'an Dariola DT Peduli hadir sebagai benteng peradaban Islam, bukan sekadar tempat belajar mengaji, namun juga pusat pembentukan generasi Qur’ani. Di sinilah anak-anak dan masyarakat dibimbing membaca, memahami, serta mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Tak hanya menghafal, mereka juga dibina akhlak dan ibadahnya, membentuk pribadi beriman dan berakhlak mulia.
Pembangunan Rumah Qur’an ini diinisiasi oleh Bunda Astri IVO, yang dengan ikhlas mewakafkan tanah dan menyalurkan donasi pribadi. Semua ini adalah amanah dari almarhum suami beliau, yang semasa hidupnya sangat mendambakan berdirinya Rumah Tahfidz sebagai warisan kebaikan bagi umat. “Pemerintah desa mendukung penuh pembangunan Rumah Tahfidz Al-Qur'an, semoga dapat meningkatkan literasi keislaman masyarakat di sini,” tutur Bapak Sanudim, Ketua RW 01/01 Desa Babakan.
Bersama DT Peduli, kami berikhtiar mewujudkan Rumah Qur'an Dariola agar menjadi cahaya bagi lingkungan sekitar. Namun, kami tidak bisa bergerak sendiri. Dukungan Anda sangat dibutuhkan untuk menuntaskan pembangunan ini dan mengisi rumah tahfidz dengan fasilitas belajar yang layak. Inilah saatnya kita bergandeng tangan untuk melahirkan generasi yang mencintai Al-Qur’an. Setiap huruf yang dibaca dan dihafal para santri, insya Allah, akan mengalirkan pahala tak terputus bagi para donatur.
Mari berinvestasi untuk akhirat! Jadilah bagian dari perjuangan mulia ini. Bersama, kita tegakkan literasi Al-Qur’an dan ciptakan peradaban Islam yang lebih gemilang!
Bagikan tautan ke media sosial