Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Munaijah terletak di Kamp. Mekarsari, Desa Sukanagara, Kec. Peundeuy, Garut. Madrasah ini sudah berdiri sejak 2021. Sudah 10 tahun lamanya berdiri Alhamdulillah, saat ini sudah menaungi murid kurang lebih 80 siswa.
Miris, kata itulah yang mungkin terbenak dalam pikiran kita ketika melihat kondisi bangunan MTs Darul Munaijah. Kondisi bangunannya saat ini hampir disemua sudut bangunan sudah rapuh. Bahkan, dinding temboknya roboh dan beberapa bagian atap yang menggunakan bilik bambu saat ini sudah mulai robek. Ketika turun hujan, sudah dipastikan anak-anak kehujanan dan kecipratan lumpur. Karena, sampai saat ini lantai kelas pun masih beralaskan tanah.
Hal itu membuat anak-anak tidak nyaman dalam melakukan kegiatan belajar. Karena kondisi bangunan yang rusak dan berlubang, tidak jarang hewan sering lalu-lalang masuk ke dalam kelas. Bahkan, sebelum beraktivitas belajar-mengajar, siswa harus membersihkan ruangan kelas karena banyaknya kotoran hewan berceceran di ruang belajar.
"Gedung sekolah kami lebih mirip seperti kandang ayam saking memprihatinkannya. Yang jelas jika musim hujan kami selalu was-was dan sangat khawatir di samping kelasnya bocor di mana-mana, kami juga takut bangunan ini roboh ketika belajar, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat belajar putra atau putri kami dalam mengejar cita-cita di masa depan” ucap Pak Supyan selaku Kepala Sekolah MTs Darul Munajah.
Pihak sekolah sudah beberapa kali mengajukan bantuan kepada pihak pemerintah, namun hingga kini bangunan semakin parah dan berimbas kepada berkurangnya minat siswa dan orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah Mts Darul Munajah. Jumlah guru yang mengajar saat ini berkisar 12 orang, yang berstatus sebagai guru honorer dengan pendapatan berkisar Rp. 150.000-200.000
Sisa dana yang belum disalurkan, akan disalurkan ke program penggalangan dana lain di Ayobantu.
Rp. 1.335.970
dari target Rp 100.000.000
Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Munaijah terletak di Kamp. Mekarsari, Desa Sukanagara, Kec. Peundeuy, Garut. Madrasah ini sudah berdiri sejak 2021. Sudah 10 tahun lamanya berdiri Alhamdulillah, saat ini sudah menaungi murid kurang lebih 80 siswa.
Miris, kata itulah yang mungkin terbenak dalam pikiran kita ketika melihat kondisi bangunan MTs Darul Munaijah. Kondisi bangunannya saat ini hampir disemua sudut bangunan sudah rapuh. Bahkan, dinding temboknya roboh dan beberapa bagian atap yang menggunakan bilik bambu saat ini sudah mulai robek. Ketika turun hujan, sudah dipastikan anak-anak kehujanan dan kecipratan lumpur. Karena, sampai saat ini lantai kelas pun masih beralaskan tanah.
Hal itu membuat anak-anak tidak nyaman dalam melakukan kegiatan belajar. Karena kondisi bangunan yang rusak dan berlubang, tidak jarang hewan sering lalu-lalang masuk ke dalam kelas. Bahkan, sebelum beraktivitas belajar-mengajar, siswa harus membersihkan ruangan kelas karena banyaknya kotoran hewan berceceran di ruang belajar.
"Gedung sekolah kami lebih mirip seperti kandang ayam saking memprihatinkannya. Yang jelas jika musim hujan kami selalu was-was dan sangat khawatir di samping kelasnya bocor di mana-mana, kami juga takut bangunan ini roboh ketika belajar, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat belajar putra atau putri kami dalam mengejar cita-cita di masa depan” ucap Pak Supyan selaku Kepala Sekolah MTs Darul Munajah.
Pihak sekolah sudah beberapa kali mengajukan bantuan kepada pihak pemerintah, namun hingga kini bangunan semakin parah dan berimbas kepada berkurangnya minat siswa dan orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah Mts Darul Munajah. Jumlah guru yang mengajar saat ini berkisar 12 orang, yang berstatus sebagai guru honorer dengan pendapatan berkisar Rp. 150.000-200.000
Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 1.335.970
Sisa dana yang belum disalurkan, akan disalurkan ke program penggalangan dana lain di Ayobantu.
Rp. 1.335.970
Bagikan tautan ke media sosial